Begini Cara Masak Nasi Putih yang Tepat Agar Kadar Gula Tidak Naik

Loading...
Loading...
Banyak cara masak nasi putih yang biasa kita gunakan, salah satunya adalah dengan menggunakan rice cooker. Cara ini cukup lazim dan banyak digunakan, terutama oleh ibu-ibu rumah tangga di perkotaan.


Sebelum kita membuat nasi, biasakan untuk mencuci beras agar kotorannya terbuang. Dan pastikan air bersih setelah kita mencucinya beberapa kali. Untuk memasak nasi, biasanya kita akan masukkan beras yang sudah dicuci ke dalam rice cooker.

Dan menanak nasi ini memang mudah. Tapi tahukan Anda, jika nas putih bisa menyebabkan lonjakan gula darah tubuh? Nah, bagi Anda yang takut akan kenaikan gula darah ada satu cara yang bagus saat menanak nasi agar lebih sehat.

Nah, apakah Anda pernah memasak nasi dengan minyak kelapa? Metode ini memang terdengar aneh dan tidak masuk akal. Tapi baca dulu penjelasannya di bawah ini. Dan juga minyak kelapa jenis apa yang bisa membuat nasi lebih sehat.

Metode merebus nasi dengan minyak kelapa ini kami ambil dari situs boldsky.com. Apakah Anda bertanya-tanya bagaimana caranya? Ikuti metode di bawah ini.
  1. Ambil satu cangkir beras
  2. Cuci beras dan aduk beras hingga bersih
  3. Buang air lalu tambahkan dua gelas air putih
  4. Bisa juga menggunakan penanak nasi listrik atau rice cooker.
  5. Tambahkan satu sendok makan minyak kelapa murni, kita sebut VCO, dan masak selama 25 menit hingga 30 menit.

Pastikan saat memasak beras tidak sampai setengah matang karena tidak baik. Pastikan juga tutup panci atau rice cooker tertutup rapat agar tidak menyebabkan air berkurang terlalu banyak.  Simpan nasi yang telah jadi di lemari es selama 10-12 jam.
Metode ini bisa mengurangi kalori di dalam nasi hingga 10-50 persen, tergantung jenis beras yang digunakan. Semakin bagus beras yang digunakan--seperti beras merah--, maka kalori yang terkandung di dalamnya bisa berkurang lebih banyak.

Mengapa menambahkan minyak kelapa ke dalam nasi saat memasak?

Nah, nasi putih bisa menyebabkan lonjakan kadar gula darah setelah dikonsumsi. Tapi menambahkan minyak kelapa, bisa mengurangi lonjakan kadar gula darah secara tiba-tiba saat dikonsumsi.

Metode cara memasak nasi dengan minyak kelapa dan proses pendinginannya selama berjam-jam setelah memasak, bisa mengubah komposisi kimia nasi.

Metode ini dikatakan bisa mengubah pati yang mudah dicerna menjadi pati tahan, yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dimetabolisme. Begitulah metode ini dikatakan membantu mencegah akumulasi lemak yang tidak diinginkan.

Selain itu, pati tahan lama juga bekerja dengan baik sebagai probiotik. Beras yang dimasak dengan metode ini bekerja seperti prebiotik. Ini bagus untuk kesehatan dan kekebalan tubuh Anda.

Metode ini sebenarnya cocok untuk digunakan pada beras merah, yang jauh lebih sehat.

Sebagai makanan pokok, nasi memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kita.

Berapa banyak nasi putih yang harus dikonsumsi?

Satu hal bagi penderita diebetes atau yang khawatir akan kenaikan gula darah. Karena bagaimana pun juga, nasi putih bisa menaikkan kadar gula darah. Nasi putih sendiri kandungan terbesarnya adalah karbohidrat, yang jika dikonsumsi terlalu banyak bisa disimpan dalam bentuk glukosa.

Nah, jika glukosa tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama akan disimpan di dalam tubuh. Dan jika tidak dibakar oleh olahraga bisa membuat tubuh menyimpan gula darah dalam jumlah yang besar.

Jika demikian, maka tubuh rentan terhadap resistensi insulin. Di mana insulin tidak mampu mengubah gula darah menjadi energi.

Untuk itu, konsumsi makanan sumber karbohidrat, seperti nasi, mie, roti, dan kentang, sebaiknya sehari sebanyak 3-4 porsi. Satu porsi nasi adalah sebanyak 100 gram atau 1 centong nasi. Satu porsi mie adalah 200 gram, satu porsi roti adalah 3 iris, dan satu porsi kentang adalah 2 buah sedang.

sumber : viva.co.id
Sponsored Links
Loading...
Loading...
Loading...